Berbagi info simpangraties
Perangkat perusak (dikenal pula dengan istilah malware atau malicious software) dapat mengganggu komputer hingga mengumpulkan data pribadi, mengakses program atau sistem dalam jaringan, serta menghambat kinerjanya sehingga tidak efisien. Namun, ada beberapa tanda yang menunjukkan apakah komputer terjangkit perangkat perusak, serta beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mendeteksi dan menghapus semua perangkat perusak dari komputer. Artikel ini akan memberitahukan kepada Anda cara mendeteksi perangkat perusak pada komputer.
1. Periksa apakah sistem operasi yang dijalankan memiliki versi terbaru. Pembaruan sistem operasi memang mengesalkan. Namun, pembaruan sistem biasanya mencakup perbaikan keamanan yang penting. Jika Anda menduga komputer terjangkit perangkat perusak, pastikan sistem operasi komputer sudah diperbarui.
Anda bisa memperbarui Windows pada segmen "Update & Security" di aplikasi “Windows Settings”.
Pada komputer Mac, Anda bisa memperbarui sistem operasi dengan mengeklik opsi “System Preferences” pada menu Apple, kemudian memilih “Software Update”. Untuk MacOS versi lama, Anda bisa memperbarui sistem operasi melalui App Stor
2.Perhatikan apakah Anda sering melihat jendela pop-up. Saat komputer terjangkit perangkat perusak, Anda mungkin sering mendapatkan banyak jendela dan iklan pop-up. Jangan unduh program yang diiklankan pada jendela tersebut, meskipun program yang diiklankan adalah perangkat lunak antivirus atau antiperangkat perusak. Selalu unduh program bereputasi baik dari situs-situs tepercaya.
3. Cari bilah peralatan atau ikon baru. Jika Anda melihat bilah peralatan, ekstensi peramban, atau ikon baru yang sepertinya tidak dipasang dengan sengaja, ada kemungkinan komputer terjangkit perangkat perusak
4.Perhatikan apakah Anda sering dialihkan ke halaman web tak terduga. Jika peramban sering mengubah halaman utama atau mengarahkan ke halaman lain saat Anda sedang berselancar, ada kemungkinan komputer Anda terjangkit perangkat perusak.
5. Amati apakah kinerja komputer terasa lebih lambat dari seharusnya. Sebagian besar program perusak menjalankan tugas di latar (background) dan memakan daya yang lebih tinggi. Jika kinerja komputer terasa lambat, bahkan saat program-program lain tidak berjalan, ada kemungkinan komputer Anda terjangkit perangkat perusak.
6 Perhatikan apakah perangkat lunak antivirus dan dinding api (firewall) berada dalam kondisi nonaktif. Beberapa perangkat perusak dapat mematikan program antivirus dan dinding api pada komputer tanpa seizin Anda. Oleh karena itu, periksa apakah kedua program tersebut masih berjalan atau tidak.
7.Amati seberapa sering komputer mengalami crash. Beberapa perangkat perusak dapat merusak atau menghapus berkas tertentu yang diperlukan komputer agar berjalan secara efisien. Jika sistem operasi atau aplikasi tertentu tidak menunjukkan respons, berjalan lambat, atau rusak secara tak terduga, mungkin komputer Anda sudah terjangkit perangkat perusak.
8 Periksa tanggapan perangkat keras yang terhubung terhadap perintah yang Anda berikan. Terkadang, gangguan perangkat perusak membuat Anda tidak bisa menggunakan tetikus, mesin pencetak, kibor, dan fitur tertentu. Jika Anda tidak bisa menggunakan fungsi-fungsi normal pada komputer, ada kemungkinan komputer sudah terjangkit perangkat perusak.
9 Perhatikan jumlah pesan galat tak biasa yang diterima. Terkadang, perangkat perusak mengganggu sistem komputer dan membuatnya menampilkan pesan galat aneh atau tak biasa saat Anda perlu memakai atau mengakses suatu program. Pesan galat yang sering muncul dapat menandakan bahwa komputer Anda terjangkit perangkat perusak.
10 Periksa apakah akun surel pribadi dan media sosial Anda diretas. Jika terdapat pesan mencurigakan yang tidak Anda tulis di kotak keluar, atau unggahan dan pesan pribadi yang tidak Anda kirimkan secara pribadi di akun media sosial, ada kemungkinan sistem operasi komputer telah terjangkit perangkat perusak.
infomasi di dapat dari .wikihow.com
metode pertama
Perangkat perusak (dikenal pula dengan istilah malware atau malicious software) dapat mengganggu komputer hingga mengumpulkan data pribadi, mengakses program atau sistem dalam jaringan, serta menghambat kinerjanya sehingga tidak efisien. Namun, ada beberapa tanda yang menunjukkan apakah komputer terjangkit perangkat perusak, serta beberapa hal yang bisa dilakukan untuk mendeteksi dan menghapus semua perangkat perusak dari komputer. Artikel ini akan memberitahukan kepada Anda cara mendeteksi perangkat perusak pada komputer.
1. Periksa apakah sistem operasi yang dijalankan memiliki versi terbaru. Pembaruan sistem operasi memang mengesalkan. Namun, pembaruan sistem biasanya mencakup perbaikan keamanan yang penting. Jika Anda menduga komputer terjangkit perangkat perusak, pastikan sistem operasi komputer sudah diperbarui.
Pada komputer Mac, Anda bisa memperbarui sistem operasi dengan mengeklik opsi “System Preferences” pada menu Apple, kemudian memilih “Software Update”. Untuk MacOS versi lama, Anda bisa memperbarui sistem operasi melalui App Stor
2.Perhatikan apakah Anda sering melihat jendela pop-up. Saat komputer terjangkit perangkat perusak, Anda mungkin sering mendapatkan banyak jendela dan iklan pop-up. Jangan unduh program yang diiklankan pada jendela tersebut, meskipun program yang diiklankan adalah perangkat lunak antivirus atau antiperangkat perusak. Selalu unduh program bereputasi baik dari situs-situs tepercaya.
3. Cari bilah peralatan atau ikon baru. Jika Anda melihat bilah peralatan, ekstensi peramban, atau ikon baru yang sepertinya tidak dipasang dengan sengaja, ada kemungkinan komputer terjangkit perangkat perusak
7.Amati seberapa sering komputer mengalami crash. Beberapa perangkat perusak dapat merusak atau menghapus berkas tertentu yang diperlukan komputer agar berjalan secara efisien. Jika sistem operasi atau aplikasi tertentu tidak menunjukkan respons, berjalan lambat, atau rusak secara tak terduga, mungkin komputer Anda sudah terjangkit perangkat perusak.
8 Periksa tanggapan perangkat keras yang terhubung terhadap perintah yang Anda berikan. Terkadang, gangguan perangkat perusak membuat Anda tidak bisa menggunakan tetikus, mesin pencetak, kibor, dan fitur tertentu. Jika Anda tidak bisa menggunakan fungsi-fungsi normal pada komputer, ada kemungkinan komputer sudah terjangkit perangkat perusak.
9 Perhatikan jumlah pesan galat tak biasa yang diterima. Terkadang, perangkat perusak mengganggu sistem komputer dan membuatnya menampilkan pesan galat aneh atau tak biasa saat Anda perlu memakai atau mengakses suatu program. Pesan galat yang sering muncul dapat menandakan bahwa komputer Anda terjangkit perangkat perusak.
10 Periksa apakah akun surel pribadi dan media sosial Anda diretas. Jika terdapat pesan mencurigakan yang tidak Anda tulis di kotak keluar, atau unggahan dan pesan pribadi yang tidak Anda kirimkan secara pribadi di akun media sosial, ada kemungkinan sistem operasi komputer telah terjangkit perangkat perusak.
infomasi di dapat dari .wikihow.com
Komentar
Posting Komentar