Berbagi info simpangraties Masyarakat umumnya hanya mengenal faktor penyebab kanker paru adalah merokok. Namun, Elisna Syahruddin dari Departemen Pulmonologi dan Ilmu Respiratori, Fakultas Kedokteran, Universitas Indonesia menerangkan, masih banyak faktor lain yang melatari seseorang mengidap kanker paru. Dia menerangkan, masyarakat yang bermukim di kawasan dengan tingkat polusi indoor maupun outdoor tinggi juga berpotensi besar menderita kanker paru. Individu yang beraktivitas di dalam rumah bukan begitu saja terlepas dari bahaya kanker paru. Kelompok ini justru bisa terpapar asap pembakaran rumah tangga yang biasanya merupakan hasil dari aktivitas memasak. Di tingkat domestik, ventilasi udara yang buruk juga turut berperan meningkatkan risiko kanker paru. Menurutnya, ventilasi udara yang baik adalah ventilasi alam, terhubung dengan sinar matahari dan udara di luar rumah. "Sekarang apa-apa ditutup pakai AC,"
Kabar baik dan Informasi, Sekedar Berbagi info Bukan hoox Apalagi hoax..